Jenis Sablon & Bordir

Sablon Plastisol

       Sablon plastisol adalah teknik sablon manual yang menggunakan tinta berbasis minyak dan PVC untuk membuat desain pada tekstil, seperti kaos. Tinta ini memiliki daya tahan tinggi, warna solid dan cerah, serta mampu mencetak detail kompleks pada berbagai jenis pakaian. Meskipun proses pengeringannya memerlukan pemanasan dan harganya cenderung lebih mahal, plastisol banyak dipilih karena kualitas cetak yang superior dan standar di industri distro.

Berikut Beberapa Jenis Sablon dan Bordir yang kami pakai untuk produksi :

Sablon Discharge

       Sablon discharge adalah teknik sablon manual menggunakan tinta khusus untuk menghilangkan warna dasar kain (cabut warna) pada area yang disablon, lalu menggantinya dengan warna tinta, sehingga hasil sablon menyatu dan terasa lembut, rata dengan kain, serta tampak alami seperti warna asli bahan kaos, sangat cocok untuk warna kaos gelap seperti hitam atau navy dan bahan katun.

Sablon High Density

       Sablon High Density (HD) atau High Density Rubber (HDR) adalah teknik sablon manual yang menggunakan tinta khusus dan screen yang lebih tebal untuk menghasilkan desain yang timbul dan menonjol dengan efek seperti 3D di atas permukaan kain. Teknik ini menghasilkan tampilan yang lebih kokoh, eksklusif, dan menarik, karena hasil sablonnya terasa tebal saat disentuh, dengan keunggulan seperti hasil mengkilap, bahan awet, dan mudah dirawat, namun biasanya terbatas untuk desain dua warna saja.

Sablon Super White

   Sablon Super White adalah metode sablon manual yang menggunakan tinta berbasis air berwarna putih, di mana tinta akan meresap ke serat kain, bukan menempel di permukaan. Hasilnya memiliki efek warna yang cenderung redup atau vintage, terasa halus (soft handfeel), tidak kaku, awet karena menyatu dengan serat, dan aman saat disetrika.

Sablon Pigment

      Sablon pigmen adalah teknik sablon tekstil yang menggunakan tinta berbasis air dengan partikel pigmen warna padat yang akan menempel pada permukaan kain, bukan meresap ke dalamnya seperti tinta waterbase biasa. Teknik ini menghasilkan cetakan yang jelas dan tajam, tahan lama, serta ekonomis, tetapi paling cocok diaplikasikan pada media kain berwarna terang atau putih karena tintanya tidak menonjol pada warna gelap.

Sablon Rubber

      Sablon rubber, juga dikenal sebagai sablon karet atau sablon GL, adalah teknik sablon manual yang menggunakan tinta berbahan dasar campuran air dan karet (water-based) yang meresap ke dalam serat kain, sehingga menghasilkan cetakan yang lembut, elastis, dan tidak mudah luntur. Teknik ini populer untuk pakaian karena sifatnya yang tahan lama, mudah diaplikasikan pada kain gelap, dan harganya lebih terjangkau dibandingkan tinta jenis lain.

Bordir Manual

     Bordir manual adalah teknik menghias kain menggunakan jarum dan benang yang dikerjakan sepenuhnya dengan tangan manusia, di mana keterampilan pengrajin sangat menentukan hasil akhir. Teknik ini menciptakan hasil yang artistik, unik, dan memiliki sentuhan personal yang berbeda dengan bordir komputer, meskipun prosesnya membutuhkan waktu lebih lama dan berisiko terjadi kesalahan akibat faktor manusia.

Sablon Glow In The Dark

     Sablon glow in the dark adalah teknik sablon yang menghasilkan gambar atau desain pada kaos (atau media lain) yang dapat menyala dalam kondisi gelap. Efek ini dicapai dengan menggunakan tinta sablon khusus yang mengandung pigmen fosfor yang menyerap cahaya saat terpapar sumber cahaya dan kemudian melepaskannya dalam bentuk cahaya redup saat gelap.

Sablon Dtf Reguler & Premium

     Sablon DTF Reguler dan Premium merujuk pada kualitas hasil akhir yang dihasilkan oleh teknik sablon Direct To Film. Reguler biasanya menggunakan bahan dan proses standar dengan kualitas baik untuk sebagian besar kebutuhan. Sementara itu, Premium menggunakan bahan baku berkualitas tinggi seperti film, tinta, dan powder impor, serta mesin high-grade untuk menghasilkan hasil cetak yang lebih cerah, kuat, elastis, dan awet.

Bordir Komputer

     Bordir komputer adalah teknik menghias kain dengan membuat desain menggunakan mesin bordir otomatis yang dikendalikan oleh komputer, di mana pola desain dibuat secara digital menggunakan perangkat lunak khusus, lalu ditransfer ke mesin untuk diaplikasikan pada kain. Teknik ini menawarkan kecepatan, akurasi tinggi, dan kemampuan untuk memproduksi desain yang rumit dalam jumlah besar secara konsisten, menjadikannya solusi modern untuk kebutuhan produksi massal dibandingkan bordir manual.